Memperbaiki Harddisk Bad Sector Dengan CMD
Salah satu jenis kerusakan yang paling sering dialami oleh perangkat harddisk adalah bad sector, dimana kerusakan bad sector ini kerap ditandai dengan lambatnya kinerja komputer saat mulai dinyalakan (proses startup) yang dirasa terlalu lama, lambatnya komputer saat menjalankan suatu aplikasi, bahkan sering terjadi hang atau stuck komputer saat ada aplikasi yang di buka. Semua itu merupakan gejala kerusakan bad sector pada hardisk.
Jenis-jenis Bad Sector
Pada umumnya, bad sector dapat dibagi menjadi 2 jenis, yakni bad sector secara fisik dan bad sector secara software. Kedua jenis bad sector ini sama-sama memiliki kemiripan dengan gejala berupa berhentinya harddisk berputar dan komputer cenderung mengalami hang atau berhenti bekerja.
Apabila Harddisk anda terkena bad sector secara fisik (kerusakan fisik), yang biasanya dapat disebabkan kena debu, terbentur, jatuh, kepanasan, dan lain seterusnya, maka harddisk tersebut tidak lagi dapat diperbaiki dan kami menyarankan untuk membeli yang baru.
Akan tetapi bila harddisk anda mengalami bad sector secara software, (bukan kerusakan fisik), yang biasanya sering disebabkan karena kesalahan pengoperasian PC atau laptop anda, seperti mematikan komputer tanpa menggunakan fitur shutdown, tidak menggunakan UPS sehingga listrik sering mendadak mati, karena virus, dan lainnya. Maka harddsik anda tersebut masih bisa diupayakan untuk diperbaiki. Bagaimana caranya? simak artikerl ini.
Memperbaiki Harddisk Bad Sector
Untuk memperbaiki harddisk bad sector secara software anda dapat mencoba menggunakan CMD, berikut ini caranya :
- Klik [ START ] atau icon [ Windows ] pada keyboard.
- Pada kolom search program and files ketik [ CMD ]
- Pilih CMD dan klik kanan mouse, pilih dan klik "Run as administrator",
- Selanjutnya akan muncul "User Account Control" dan pilih klik [ Yes ]
- Kemudian akan muncul jendela CMD
- Lakukan pengecekan harddisk bagian [ D: ] (atau pilih drive harddisk yang mengalami bad sector)
- Ketikan [ chkdsk /f D: ] tanpa tanda kurung. kemudian tekan [ Enter ]
Maka proses pengecekan harddisk mulai dijalankan, tunggu hingga selesai. Jika terdapat masalah pada harddisk maka akan diperbaiki secara otomatis.
Selanjutnya anda dapat melakukan pengecekan pada partisi atau harddisk yang lain, namun apabila anda melakukan perbaikan pada drive C: maka perintah perbaikan nantinya akan dilakukan saat dilakukan booting ulang, hal ini dikarenakan drive C: merupakan partisi yang terdapat system operasi yang menjalankan komputer anda.
Langkahnya sama, yakni :
- Ulangi langkah diatas lalu ketik: [ chkdsk /f C: ] kemudian tekan [ Enter ]
- Kemudian akan muncul pilihan dan tekan [ Y ] lalu tekan [ Enter ].
- Selanjutnya akan muncul "This volume will be checked the next time the system restart".
- Kemudian klik [ START ] dan pilih Shutdown, lalu tekan [ Restart ].
- Pada waktu komputer melakukan restart, akan muncul proses perbaikan. Jika terdapat error pada harddisk anda maka system akan melakukan auto repair.
Setelah selesai, lakukan kembali proses pengecekan diatas pada drive harddsik yang sama, apabila sudah tidak terdapat error maka bisa dipastikan harddisk anda sudah baik, akan tetapi apabila sudah dilakukan auto repair ulang namun masih ada error maka hard disk anda dalam kondisi tidak sehat, dan wajib untuk dilakukan penggantian harddisk, pastikan data-datanya sesegera mungkin untuk di backup sebelum mengganti harddsik baru.
Ada beberapa cara yang dapat anda lakukan Untuk memastikan kondisi harddisk anda dalam keadaan sehat atau tidak, diantaranya anda dapat mengunakan aplikasi / software Hard Disk Sentinel untuk mengecek kesehatan kondisi kesehatan harddisk anda secara realtime dan berkala.
Bagaimana Mencegah Hardisk Agar Tidak Bad Sector
Berikut ini adalah beberapa cara atau tips bagi anda untuk mencegah hardisk bad sector, yakni :
- Selalu matikan komputer atau laptop anda dengan proses shutdown yang benar.
- Gunakan Power Supplay yang berkualitas untuk menjaga arus-arus yang tidak diinginkan dari PLN.
- Gunakan UPS untuk menghindari komputer mati saat mati lampu tiba-tiba.
- Selalu pastikan suhu komputer anda tetap dingin dengan memperhatikan sirkulasi udara dalam chasing komputer, atau dengan menggunakan kipas tambahan untuk laptop, atau menggunakan AC dalam ruangan komputer.
- Rajin membersihkan komputer dan perangkatnya dari debu-debu yang menempel.
- Hindari adanya goncangan-goncangan pada komputer ataupun laptop anda.
- Selalu melakukan update terhadap software antivirus untuk melindungi dari serangan malware.
- Rutin secara berkala melakukan disk defragmenter.
Finally... bagaimana? Mudah bukan? Semoga tutorial ini dapat membantu Anda untuk menjaga dan memperbaiki harddisk apabila terjadi masalah dikemudian hari.
Apabila Anda mempunyai pertanyaan terkait artikel ini yang belum jelas, atau sekedar masukan saran dan tanggapan bagi kami, Anda dapat mengisinya di kolom komentar. Jangan lupa Follow dan Subscribe situs Kami untuk berlangganan gratis update terbaru artikel-artikel Kami lainnya.