Mengunci Flashdisk dan Hard Disk Eksternal dengan Password (BitLocker)
Menurut Anda, Apakah fungsi USB Flashdisk dan Hard disk Eksternal hanyalah sekedar untuk media transfer file antar perangkat, ataukah sebagai perangkat penyimpanan data-data Anda, baik file itu berupa file umum ataupun file yang bersifat pribadi yang bagi Anda adalah file penting?
Nah.. Mungkin semua kegunaan itu adalah jawabnnya. Tidak akan jadi masalah bila perangkat portable itu hanya sekedar digunakan sebagai media transfer file antar perangkat saja, namun apabila USB flashdisk dan Hardisk Eksternal milik kita selalu digunakan untuk menyimpan data penting seperti dokumen kantor atau dokumen pribadi lainnya, atau untuk menyimpan backup / salinan data penting yang ada di komputer. Maka ada baiknya bila Anda mengunci USB Flashdisk dan Hardisk Eksternal tersebut agar orang yang tidak bertanggung jawab tidak dapat membukanya saat dicuri atau hilang, selain itu juga dapat mejaga agar USB Flashdisk dan Hardisk Eksternal kita tidak terhapus atau ter-format tanpa sengaja. Bagaimana perlu bukan untuk memproteksi USB Flashdisk dan Hardisk Eksternal Kita?
Hingga saat ini banyak sekali tersedia software gratis yang dapat Anda gunakan untuk memberi proteksi password atau kata sandi ke USB Flashdisk atau Hardisk Eksternal Anda. Misalnya seperti SanDisk SecureAccess yang khusus dibuat untuk mengunci flashdisk SanDisk, ada juga Wested Digital dengan aplikasi WD Security untuk mengunci hard disk eksternal milik mereka.
Namun, perlu Anda ketahui bahwa di OS Windows sendiri juga terdapat fitur bawaan untuk memproteksi USB Flashdisk atau Hardisk Eksternal, Fitur ini dikenal dengan sebutan BitLocker Tо Gо. Dengan memanfaatkan fitur ini, Anda tidak perlu bingung lagi untuk mencari atau mendownload dan menginstall aplikasi atau software lain hanya untuk melakukan proteksi pada media portable Anda.
Mungkin Anda pernah mendengar istilah BitLocker, dengan fitur BitLocker inilah Anda dapat dengan mudah memproteksi USB Flashdisk dan Hardisk Eksternal Anda. Akan tetapi Fitur BitLocker hanya terdapat pada sistem operasi Windows dengan versi Pro atau Enterprise, seperti Windows 10 Pro, atau Windows 11 Pro. Nah.. ada baiknya Anda mengenal terlebih dahulu apa itu fitur BitLocker To Go yang ada pada Windows versi Pro.
BitLocker Tо Go
BitLocker Tо Gо adalah aplikasi atau fitur bawaan Windows versi Pro yang dapat kita gunakan untuk mengenkripsi data dalam drive yang terhubung dengan komputer windows, baik itu pada tiap partisi drive Hardisk Internal yang ada, maupun pada media portable lainnya yg terhubung, misalnya USB flashdisk, microSD, dan hard disk eksternal. Fitur BitLocker Tо Gо mendukung berbagai format sistem drive, mulai dari sistem NTFS, FAT, FAT32, dan exFAT.
Untuk penggunaannya, pastikan komputer atau laptop Anda menggunakan sistem operasi Windows versi Pro atau Enterprise, fitur ini mulai ada pada Windows Vista hingga Windows 11 versi Pro. Pada tutorial disini kami menggunakan Windows 11 Pro, namun cara pengaturannya sama saja dengan pengaturan di Windows 10 Pro atau Windows versi lainnya yang sudah terdapat fitur ini. Selanjutnya Anda bisa mengikuti langkah-langkah pengaturannya sebagai berikut ini :
Cara Mengunci USB Flashdisk / Hardisk Eksternal
Yang pertama akan kami jelaskan cara mengunci USB Flashdisk atau Hardisk Eksternal dengan menggunakan BitLocker, disini kami menggunakan Flashdisk, caranya cukup mudah yakni :
- Hubungkan USB Flashdisk atau Hardisk Eksternal ke komputer atau laptop Anda.
- Selanjutnya buka File Explorer.
- Lakukan Klik "kanan" pada drive tempat flashdisk atau hardisk eksternal Anda.
- Klik pada pilihan "Show more option" atau klik tombol keyboard "Shift+F10" (khusus Windows 11 Pro, versi dibawahnya abaikan langkah ini).
- Kemudian klik pilihan "Turn оn BitLocker".
- Apabila tidak ada pilihan menu "Turn on BitLocker" pada saat Anda klik kanan di drive flashdisk atau hardisk eksternal Anda di file eksplorer, maka Anda bisa klik Tombol "Windows" kemudian ketik "Manage BitLocker" dan tekan enter atau klik fitur tersebut.
- Maka akan muncul jendela "BitLocker Drive Encryption" yang menyajikan daftar drive atau partisi yang bisa di proteksi.
- Pilih drive yang ingin Anda proteksi, kemudian klik pilihan "Turn оn BitLocker" yang ada di samping drive tersebut.
- Tunggu proses Start BitLocker, maka akan muncul jendela "BitLocker Drive Encryption" yang menyajikan pilihan cara proteksi drive yang Anda inginkan.
- Pada jendela "BitLocker Drive Encryption" terdapat 2 cara proteksi yang bisa Anda pilih, yakni menggunakan passwor atau kata sandi, atau menggunakan smart card atau kartu pintar yang mana Anda memerlukan perangkat tambahan pembaca smart card yang dihubungkan di komputer atau laptop Anda.
- Disini sebaiknya Anda menggunakan pilihan proteksi menggunakan pasword atau kata sandi.
- Selanjutnya Pilih "Uѕе а password tо unlock thе drive"
- Kemudian masukan kata sandi atau pasword yang Anda kehendaki untuk mengunci flashdisk atau hardisk eksternal Anda.
- Lakukan sebanyak dua kali untuk memastikan konfirmasi kata sandi.
- Selanjutnya, akan muncul 3 pilihan cara untuk mengembalikan password Anda (Recovery Key). Hal ini sangat penting dan berguna untuk berjaga-jaga jika Anda melupakan kata sandi atau password yang sudah Anda buat untuk memproteksi drive Anda.
- Pilihan pertama "Save to your Microsoft account" dimana Anda dapat menyimpan kata sandi di akun Microsoft Anda apabila Anda menggunakan user login dengan akun Microsoft, namun apabila Anda menggunakan Local User Login sebaiknya Anda abaikan pilihan ini.
- Pilihan kedua, "Save to a File" dimana Anda dapat menyimpan kata sandi Anda ke dalam file teks di komputer Anda, disarankan simpanlah file recovery key Anda pada drive yang tidak dilakukan proteksi, agar mudah di buka dikemudian hari.
- Piliha ketiga, "Print the recovery key" dimana Anda dapat mencetak kata sandi Anda kemudia dapat Anda simpan ditempat yang Aman.
- Selanjutnya klik salah satu pilihan tersebut, apabila sudah kemudian klik tombol Next.
- Selanjutnya akan muncul tampilan "Choose hоw muсh оf уоur drive tо encrypt" disini BitLocker memberikan pilihan kepada Anda, seberapa banyak ruang drive yang akan diproteksi, terdapat 2 dua pilihan yang dapat Anda sesuaikan dengan kebutuhan Anda.
- Pilihan pertama "Encrypt uѕеd disk space only (faster аnd bеѕt fоr nеw PCs аnd drives)", dimana Anda dapat memproteksi hanya pada ruang drive yang telah terpakai saja, sedangkan ruang kosong yang belum terpakai tidak akan di proteksi.
- Pilihan kedua "Encrypt entire drive (slower but bеѕt fоr PCs аnd drives аlrеаdу іn use)", pada pilihan ini Anda diarahkan untuk memproteksi seluruh isi drive Anda.
- Demi alasan keamanan, sebaiknya Anda memilih opsi kedua agar semua isi drive terproteksi dengan aman.
- Selanjutnya Klik tombol Nеxt.
- Kemudian akan muncul tampilan "Choose which encryption mode to use", disini BitLocker menawarkan pilihan model enkripsi yang akan digunakan.
- Pilihan pertama "New encryption mode (best for fixed drive on this device)", mode ini dapat digunakan untuk proteksi drive atau partisi pada hardisk internal komputer atau laptop Anda.
- Pilihan kedua "Compatible mode (best for drives that can be moved from this device)", mode ini digunaka untuk proteksi drive eksternal yang dapat dipindah-pindahkan dari kaomputer atau laptop Anda, misalnya flashdisk atau hardisk eksternal.
- Pilih salah satu mode tersebut, disarankan menggunakan Compatible mode untuk memproteksi flashdisk atau hardisk eksternal Anda.
- Selanjutnya klik tombol Nеxt untuk melanjutkan.
- Setelah itu akan muncul tampilan baru "Are you ready to encrypt this drive?" yang merupakan tampilan konfirmasi untuk memulai proses proteksi atau enskripsi drive.
- Apabila Anda sudah yakin, Silhkan klik tombol "Start encrypting" untuk memulai proses enkripsi drive yang Anda pilih tadi.
- Untuk proses enkripsi ini dapat memakan waktu yang cukup lama hingga beberapa jam tergantung dari jenis drive, besarnya kapasitas drive dan model proteksi yang Anda gunakan apakah model enskripsi hanya pada ruang drive yang terpakai saja atau pada seluruh isi drive.
- Selanjutnya setelah proses enkripsi telah selesai, maka akan muncul jendela konfirmasi “Encryption оf drive: іѕ complete”.
Cara Mengakses USB Flashdisk atau Hardisk Eksternal yang di Password
- Hubungkan drive atau USB Flashdisk dan Hardisk Eksternal Anda ke komputer atau Laptop Anda.
- Maka akan muncul jendela File Eksplorer dengan peringatan "Location is not available - Drive:\ is not accessible - Access is denied" dan notifikasi proteksi BitLocker di sudut kiri bawah dekstop notifikasi "BitLocker Drive Encryption - Unlock drive x: - This drive is BitLocker-protection".
- Klik Notifikasi tersebut dan masukkan kata sandi yang telah Anda buat untuk drive tersebut. Apabila Anda lupa kata sandi yang telah Anda buat, Anda dapat mengeceknya pada file recovery key yang telah Anda buat pada saat memproteksi drive Anda dengan BitLocker.
- Klik "OK" pada jendela File Eksplorer dengan peringatan "Access is denied".
- Selanjutnya buka kembali jendela "File Ekplorer" Anda, maka drive yang terproteksi tadi akan muncul dan dapat di akses sepenuhnya.
Cara Menghapus Password dan Berhenti Menggunakan BitLocker
- Pertama Pastikan drive atau USB flashdisk dan hard disk eksternal Anda sudah tersambung ke komputer atau laptop Anda.
- Klik Tombol "Windows" di keyboard atau klik logo Windows.
- Kemudian ketik "Manage BitLocker" dan tekan enter atau klik fitur tersebut.
- Maka akan muncul jendela "BitLocker Drive Encryption" yang menyajikan daftar drive atau partisi yang terhubung dengan komputer atau laptop Anda.
- Pilih drive yang ingin Anda hapus proteksinya, kemudian klik pilihan "Turn оff BitLocker" yang ada di samping drive tersebut.
- Kemudian akan muncul jendela konfimasi, lalu klik Turn оff BitLocker untuk memulai prosesnya. Untuk proses ini sama dengan proses saat melakukan enkripsi drive dapat memakan waktu yang cukup lama.
- Selanjutnya apabila proses telah selesai, maka drive Anda telah kembali normal tanpa lagi menggunakan proteksi kata sandi.
Finally... bagaimana? Mudah bukan? Semoga tutorial ini dapat membantu Anda untuk memproteksi USB Flashdisk dan Hardisk Eksternal Anda agar aman dan terhindar dari penyalahgunaan oleh orang lain ya.
Apabila Anda mempunyai pertanyaan terkait artikel ini yang belum jelas, atau sekedar masukan saran dan tanggapan bagi kami, Anda dapat mengisinya di kolom komentar. Jangan lupa Follow dan Subscribe situs Kami untuk berlangganan gratis update terbaru artikel-artikel Kami lainnya.