Tips yang Harus Dilakukan Pada Saat Membeli Smartphone Baru
Pada jaman sekarang yang sering diistilahkan dengan "Jaman Now"😅 smartphone bukan hanya sekedar digunakan sebagai perangkat komunikasi saja, tetapi juga sudah menjadi bagian dari gaya hidup (lifestyle) bagi sebagian besar penggunanya.
Tak heran banyak orang yang akhirnya sering mengganti smartphone mereka
dengan model yang terbaru yang lebih sesuai untuk menunjukan identitas
diri demi tuntutan ini.
Belum lagi teknologi yang kian pesat berkembang, membuat smartphone
keluaran tahun lalu berasa “basi” jika digunakan pada tahun
berikutnya.
Oleh karena itu, dalam artikel ini kami akan membagi hal penting yang harus anda lakukan pada saat membeli smartphone baru, yaitu :
1. Cari Referensi Penjualan dan Perbandingan harga
Carilah referensi tempat-tempat penjualan yang beragam beserta harga dan biaya yang akan dikeluarkan untuk membeli smartphone yang anda inginkan.
Sehingga bisa membantu anda dalam memutuskan akan membeli di mana, hal ini sangat berguna karena berkaitan dengan pertimbangan kemudahan dalam membeli, kepercayaan pembelian barang, keaslian barang, kualitas barang, maupun penyesuaian harga barang tersebut.
2. Cek Keaslian Smartphone
Setelah yakin telah menemukan tempat pembelian yang tepat, maka langkah selanjutnya adalahan melakukan cek keaslian smartphone tersebut.
Terutama smartphone dengan basis Operating System (OS) Android. OS ini merupakan open source, hal tersebut membuat produsen sangat leluasa untuk membuat smartphone baru dengan OS Android.
Bahkan tidak jarang produsen nakal yang membuat tiruan dari smartphone asli yang mahal dan branded dengan harga murah.
Saat ini, banyak banget beredar HP Android baru dengan status refurbished, replika, dan supercopy.
Smartphone palsu ini didesain sedemikian rupa hingga sangat mirip dengan smartphone aslinya.
Berhati-hatilah saat membeli smartphone baru, pastikan keaslian smartphone yang anda beli. Setiap vendor smartphone biasanya memberikan cara untuk mengetahui keaslian produk mereka. Silahkan browsing saja untuk mencari tahu cara cek keaslian dari tipe smartphone yang anda ingin beli tersebut.
3. Cek Garansi
Garansi adalah keterangaan produk dari produsen berupa jaminan bahwa produk tersebut bebas dari kesalahan pekerja dan kegagalan bahan. Umumnya, garansi hanya berlaku selama satu tahun. Garansi akan bisa diklaim apabila terjadi kecacatan pada produk yang anda beli.
Biasanya, ketika membeli ponsel, anda akan diminta mengisi data pribadi untuk keperluan garansi. Selanjutnya kartu itu akan dikirim ke produsen untuk dicatat tanggal mulai periode garansinya. Jadi, pastikan untuk mengisi keterangan di kartu garansi ketika anda membeli ponsel baru.
Anda bisa menemukan berbagai macam status garansi.
Diantaranya yang paling menjanjikan adalah garansi resmi yang datang langsung dari produsen-nya. Bila terjadi sesuatu dengan posel yang di beli, anda bisa langsung membawa ponsel anda dan kartu garansinya ke service center terdekat. Di sana, ponsel anda akan ditangani.
Garansi distributor juga dapat anda temukan. Memang tidak ada patokan bahwa garansi distributor tidak sebagus garansi resmi. Namun untuk ponsel tertentu, keberadaan garansi distributor menyebabkan produksinya sudah di hentikan oleh vendornya.
4. Cek Kesesuaian IMEI Pada Box dan Smartphone
IMEI merupakan nomor identitas dari perangkat smartphone anda. Setiap smartphone baik android atau bukan, yang murah atau yang mahal pasti memiliki nomor IMEI.
Kebanyakan pengguna ponsel tidak menganggap penting IMEI, apalagi untuk mencatat atau menyimpannya. Padahal, IMEI memiliki fungsi cukup penting. Yang paling terasa, IMEI berfungsi saat ponsel hilang karena jatuh, lupa tempat menyimpannya, atau dicuri.
Jika itu benar-benar terjadi, anda bisa langsung datang ke gerai operator seluler yang anda gunakan kemudian memberikan nomor IMEI dan nomor kartu yang kita gunakan. Dengan begitu, ponsel anda bisa dilacak atau nomor ponselnya bisa diblok dan perangkatnya bisa dikunci untuk sementara.
Untuk melacak smartphone Android yang hilang, anda bisa juga menggunakan teknologi Google. Dengan catatan, smartphone anda pernah terhubung ke Internet, GPS kita aktif, dan smartphone tersebut dalam keadaan aktif.
Untuk mengetahui nomor IMEI sebuah smartphone anda, caranya sangat mudah. Di smartphone Android, anda bisa masuk ke menu Settings, About phone, Status.
Atau cek IMEI smartphone dengan mengetik *#06# kemudian Call/OK.
Sesuaikan antara Imei yang tertera pada perangkat, di body smartphone (nomor IMEI biasanya terdapat pada bodi perangkat di balik baterai, produsen biasanya juga mencantumkan stiker nomor IMEI pada body atau chasing bagian belakang), sesuaikan juga dengan nomer IMEI pada kotak kemasan produknya (Box) dan simtray (pada iPhone).
Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa smartphone anda benar-benar belum pernah dibongkar dari kemasannya atau belum pernah diganti casingnya. Kemudian masukkan imei pada situs resmi masing-masing smartphone untuk mengetahui bahwa smartphone anda benar-benar terdaftar.
5. Cek Kelengkapan Smartphone
Saat membeli smartphone baru, pastikan kelengkapan dari smartphone beserta aksesoris yang disertakan di dalam paket pembeliannya.
Umumnya aksesoris yang harus ada seperti kota (box), Unit Smartphone, charger beserta kabel data, baterai (bila menggunakan baterai terpisah), buku manual, kartu garansi, dan headset.
Untuk headset memang tidak semua tipe smartphone melengkapi, terutama untuk tipe smartphone low budget.
6. Pastikan Fisik Smartphone Tidak Ada Yang Cacat
Meskipun smartphone anda baru, anda tetap harus memeriksa fisik smartphone, apakah ada yang lecet, melengkung, pecah, tergores atau ada deadpixel (bintik hitam atau putih) pada layar yang biasanya karena cacat pabrik. Termasuk fisik dari aksesorisnya, apakah ada yang pecah atau rusak. Segera meminta untuk ditukar jika terdapat cacat pada fisik smartphone.
7. Cek Fungsi Smartphone Bekerja Dengan Baik
Setelah mengecek fisik smartphone, selanjutnya cek fungsi smartphone. Mulai dari panggilan telepon, sms, loudspeaker, kamera, wifi, bluetooth, GPS, kompas, dan sebagainya. Anda bisa mengujinya langsung atau dengan menggunakan kode-kode rahasia untuk tes hardware smartphone (lihat disini).
Itulah beberapa tips yang harus anda perhatikan pada saat membeli smartphone baru agar anda tidak kecewa saat setelah membelinya. Selanjutnya apa yang harus anda lakukan setelah membeli smartphone baru tersebut? simak beberapa tips pada atikel kami selanjutnya.
Apabila anda punya info lain mengenai hal-hal yang perlu dilakukan pada saat membeli Smartphone atau HP Android baru, silakan tulis pendapat anda pada kolom komentar di bawah ini. Jangan lupa Follow dan Subscribe situs kami untuk mendapatkan update terbaru artikel menarik Kami lainnya.